Home Budaya IOC mengatakan petinju Imane Khelif dan Lin Yu Ting telah menghadapi pelecehan...

IOC mengatakan petinju Imane Khelif dan Lin Yu Ting telah menghadapi pelecehan online

73
0
IOC mengatakan petinju Imane Khelif dan Lin Yu Ting telah menghadapi pelecehan online

PARIS — Dalam jumpa pers yang hampir secara eksklusif membahas dua petinju wanita yang menjadi titik fokus dari Olimpiade ParisJuru bicara Komite Olimpiade Internasional Mark Adams meminta jeda dalam retorika yang meledak seputar kasus tersebut.

Kedua wanita tersebut, Imane Khelif dari Aljazair dan Lin Yu Ting dari Taiwan, telah berkompetisi selama bertahun-tahun, termasuk di Olimpiade Tokyo dan beberapa kejuaraan dunia. Namun setelah Angela Carini dari Italia berhenti bertanding kurang dari semenit setelah melawan Khelif pada hari Kamis, baik Khelif maupun Lin menjadi bahan pembicaraan hangat yang berfokus pada perdebatan tentang diskualifikasi mereka dari kejuaraan dunia tahun lalu, yang oleh badan yang menyelenggarakan kompetisi tersebut disebut sebagai kegagalan memenuhi aturan kelayakan.

Adams mengatakan kedua wanita tersebut telah menerima banyak sekali pelecehan daring.

“Yang ingin saya sampaikan adalah kita mencoba menyingkirkan perang budaya dari masalah ini dan benar-benar mengatasi masalah tersebut serta memikirkan individu dan masyarakat yang bersangkutan,” kata Adams. “Kerusakan yang sesungguhnya disebabkan oleh misinformasi.”

Setelah Khelif dan Lin didiskualifikasi pada akhir kejuaraan dunia tahun lalu, presiden Asosiasi Tinju Internasional Umar Kremlev mengatakan kepada kantor berita Rusia bahwa diskualifikasi tersebut terjadi karena “terbukti mereka memiliki kromosom XY.”

Adams dari IOC meragukan tes yang dikatakan telah dilakukan oleh IBA.

“Kami tidak tahu apa saja hasil tesnya,” kata Adams. “Menurut pemahaman saya, hasil tes itu disusun secara asal-asalan (selama kejuaraan dunia) untuk mengubah hasilnya.”

Diskualifikasi tahun lalu terjadi tiga hari setelah Khelif mengalahkan petinju Rusia Azalia Amineva dan sehari setelah ia memenangkan pertarungan semifinal di kategori 63-66 kg (139-145,5 pon).

IOC, yang mencabut sertifikasi IBA setelah serangkaian skandal dan masalah tata kelolatelah mengikuti kompetisi tinju di dua Olimpiade terakhir.

Lin memenangkan pertarungan pertamanya di Paris pada Jumat sore, mengalahkan Sitora Turdibekova dari Uzbekistan dengan keputusan mutlak. Karena tinju telah memberikan dua medali perunggu, Khelif akan bertarung untuk memperebutkan medali pada Sabtu dalam pertandingan perempat final kelas 66 kg melawan Anna Luca Hamori dari Hungaria.

Sumber