Obligasi Indonesia Paling Terpukul di Asia di Tengah Risiko Utang Negara

Obligasi dolar milik perusahaan listrik milik negara Indonesia mengalami penurunan paling tajam di Asia selama dua minggu terakhir karena meningkatnya kekhawatiran tentang utang negara. Hal ini telah menekan peminjam lokal, yang menghadapi jatuh tempo sebesar $6 miliar hingga akhir tahun 2025.

Enam dari 10 obligasi dengan penurunan terbesar di pasar obligasi Asia kecuali dolar Jepang pada periode tersebut adalah obligasi dari PT Perusahaan Listrik Negara, menurut harga yang dihimpun oleh Bloomberg. Premi imbal hasil pada beberapa obligasi dari perusahaan negara lain PT.Pertamina dan PT. Hutama Karya juga naik ke level tertinggi dalam tiga bulan.

Sumber