Peringatan Kanker: 40% Kasus Terkait dengan Gaya Hidup – Pekerja Lepas, Apakah Anda Berisiko?

Kurangi risiko terkena kanker hingga 40% hanya dengan melakukan gaya hidup ini perubahan

Sebuah panggilan untuk para pekerja lepas dan semua orang: Sebuah terobosan belajar yang diterbitkan dalam CA: A Cancer Journal for Clinicians mengungkapkan bahwa 40% dari semua kasus kanker dan 44% kematian akibat kanker di Amerika Serikat dapat dicegah dengan menangani faktor-faktor gaya hidup utama.

Studi yang difokuskan pada orang dewasa berusia 30 tahun ke atas pada tahun 2019 ini menganalisis data dari berbagai sumber nasional secara cermat dan menemukan bahwa faktor risiko yang dapat diubah berperan penting dalam perkembangan kanker. Penyebab utamanya adalah:

  • Merokok: Ini tetap menjadi penyebab utama kanker yang dapat dicegah.
  • Konsumsi alkohol:Bahkan konsumsi alkohol dalam jumlah sedang pun dapat meningkatkan risiko beberapa jenis kanker.
  • Kegemukan:Berat badan berlebih dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terhadap banyak jenis kanker.
  • Tidak aktif:Olahraga teratur sangat penting untuk pencegahan kanker.
  • Diet yang buruk: Pola makan yang rendah buah-buahan dan sayur-sayuran serta tingginya makanan olahan dapat memicu perkembangan kanker.
  • Infeksi Penyebab Kanker: Virus seperti HPV dan hepatitis B dan C dapat memicu kanker tertentu.

Pekerja lepas memiliki risiko unik terkena kanker

Meskipun faktor gaya hidup ini memengaruhi setiap orang, pekerja lepas mungkin menghadapi tantangan yang unik. Sifat pekerjaan lepas yang sering kali tidak banyak bergerak, jadwal yang tidak teratur, dan stres akibat bekerja mandiri dapat mempersulit upaya mempertahankan kebiasaan sehat. Namun, memprioritaskan kesehatan tidak hanya mungkin dilakukan, tetapi juga penting untuk karier lepas yang sukses.

Melindungi Diri Anda dari Virus Penyebab Kanker

Dua faktor gaya hidup dalam penelitian ini – HPV dan hepatitis B dan C – adalah infeksi virus. Berikut cara melindungi diri Anda:

Penyakit HPV:

  • Vaksinasi:Vaksin HPV sangat efektif dalam mencegah infeksi, menurut penelitian medis
  • Praktik Seks Aman:Kondom menawarkan perlindungan
  • Pemeriksaan Reguler: Pap smear dapat mendeteksi tanda-tanda awal kanker serviks

Hepatitis B dan C:

  • Vaksinasi: Vaksin tersedia untuk hepatitis B
  • Praktik Aman:Hindari berbagi jarum suntik dan praktikkan seks yang aman
  • Lakukan Tes:Deteksi dini adalah kunci keberhasilan pengobatan

Jika Anda Mencurigai Infeksi

Tindakan cepat sangat penting. Segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pilihan pengujian dan pengobatan. Obat antivirus sering kali dapat menekan hepatitis B dan C, dan kanker serviks stadium awal sangat dapat diobati.

Pelajaran yang bisa dipetik para pekerja lepas

Studi ini merupakan pengingat yang jelas bahwa pilihan gaya hidup kita memiliki dampak yang mendalam pada kesehatan kita. Sebagai pekerja lepas, mengendalikan kesehatan kita merupakan investasi dalam karier dan masa depan kita. Perubahan kecil dapat membuat perbedaan besar. Prioritaskan dan jadwalkan jika Anda memiliki pola makan yang seimbang, dan olahraga teratur, dan pertimbangkan untuk mendapatkan vaksinasi terhadap infeksi yang dapat dicegah jika disarankan oleh dokter atau spesialis Anda. Jika karena alasan tertentu Anda memutuskan untuk tidak mendapatkan vaksinasi, carilah alternatif dan tindakan pencegahan keselamatan untuk menghindari penyakit ini. Kesehatan Anda adalah aset Anda yang paling berharga, jangan anggap remeh

Penafian: Artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai saran medis. Konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan panduan yang lebih personal.

Sumber