Apple diperkirakan akan merilis lini iPhone terbarunya pada hari Senin yang akan menampilkan kemampuan AI generatif karena raksasa teknologi itu berupaya untuk meningkatkan penjualan perangkat ikoniknya.
Perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs ini belum banyak mengungkap apa yang akan dipamerkannya selama acara peluncuran bertajuk “Glowtime” di kantor pusatnya di kota Cupertino, Silicon Valley.
Namun, ini adalah waktu di tahun ketika Apple biasanya memperbarui jajaran iPhone-nya.
Apple menaruh banyak harapan pada iPhone 16 dan berharap agar para pelanggan tertarik untuk membeli model terbaru, karena tertarik dengan kekuatan AI baru.
Dengan penjualan sebesar $39 miliar pada kuartal terakhir, iPhone menyumbang sekitar 60 persen dari pendapatan Apple, dan tetap menjadi pintu masuk utama ke layanan perusahaan, seperti App Store atau Apple TV, yang menjadi bagian yang terus berkembang dari bisnisnya.
Apple baru saja keluar dari kemerosotan penjualan yang panjang karena pengguna semakin bertahan dengan model lama.
“iPhone 16 akan menjadi salah satu peluncuran iPhone yang paling signifikan, bukan karena tampilan luarnya, tetapi karena isi dalamnya — yaitu, Apple Intelligence,” kata analis utama Forrester, Dipanjan Chatterjee.
“Apple Intelligence” adalah serangkaian fitur perangkat lunak baru untuk semua perangkat yang diumumkan pada bulan Juni di konferensi pengembang tahunan perusahaan, yang juga mengumumkan kemitraan dengan pembuat ChatGPT, OpenAI.
Dalam jangka pendek, ini mencakup penyuntingan gambar berteknologi AI, penerjemahan, dan sentuhan kreatif kecil dalam pengiriman pesan, tetapi bukan terobosan yang lebih ambisius yang dijanjikan oleh pelaku AI lain, seperti OpenAI atau Google.
– 'Siri berkekuatan super' –
Apple juga mengatakan asisten digitalnya Siri akan mendapatkan peningkatan AI dan sekarang akan muncul sebagai lampu yang berdenyut di tepi layar beranda.
“Siri akan menjadi bagian besar dari percakapan ini,” kata analis Creative Strategies, Carolina Milanesi, tentang acara hari Senin.
Diluncurkan lebih dari 12 tahun lalu, Siri dianggap sebagai fitur yang ketinggalan zaman, diambil alih oleh asisten generasi baru seperti GPT-4o, penawaran terbaru OpenAI.
Pengamat Apple memperkirakan Apple akan memperkenalkan model iPhone 16 dengan cip khusus yang dapat mendukung fitur AI ini, termasuk peningkatan Siri.
Dengan menambahkan kemampuan AI, Apple berupaya untuk “mengguncang ekspektasi” bahwa peluncuran iPhone merupakan “hanya peningkatan yang stabil dalam perangkat keras dan perangkat lunak,” kata analis Techsponential Avi Greengart.
Dalam jangka panjang, Apple dapat mengubah pengalaman menggunakan iPhone secara drastis dengan “Siri berkekuatan super” yang bekerja di semua aplikasi, kata Greengart.
– Kekuatan piksel –
Pengumuman Apple ini mengikuti jejak Google, yang bulan lalu meluncurkan telepon pintar Pixel 9 yang dilengkapi AI, penantangnya terhadap iPhone.
Piksel hanya mencakup sebagian kecil dari pasar telepon pintar global yang didominasi oleh Samsung dan Apple, tetapi Google berpendapat bahwa lini barunya adalah peluang untuk menjawab apa — setelah semua kehebohannya — yang sebenarnya dapat dilakukan AI bagi pelanggan.
“Ada begitu banyak janji, begitu banyak 'akan segera hadir,' dan belum cukup banyak manfaat nyata dalam hal AI – itulah sebabnya hari ini kami hadir secara nyata,” kata wakil presiden senior perangkat Google, Rick Osterloh, di kampus perusahaan tersebut di Mountain View, California.
Samsung juga telah memamerkan AI di berbagai produk elektronik konsumennya karena ingin memperluas kepemimpinannya dalam penjualan telepon pintar global.
gc/arp/bjt
