Kelompok Antiteror Kepolisian Nasional Indonesia menangkap tujuh orang pada tanggal 2 dan 3 September yang dituduh merencanakan upaya pembunuhan terhadap Paus Fransiskus selama kunjungannya ke negara tersebut.
Petugas menemukan busur dan anak panah, pesawat nirawak, dan selebaran ISIS. Juru bicara kelompok antiteror itu menjelaskan bahwa mereka menemukan dan menghentikan rencana itu berkat bantuan sejumlah warga dan sistem pemantauan serta pelaporan media sosial milik polisi.
Indonesia adalah negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam dengan 87% penduduknya memeluk agama ini. Alasan yang dilaporkan untuk upaya tersebut adalah kunjungan Paus ke masjid dan klaim bahwa beberapa stasiun TV Indonesia diminta untuk tidak menyiarkan undangan Islam untuk salat selama perjalanan tersebut.
Tindakan hukum telah diambil terhadap tujuh orang yang tidak disebutkan namanya tetapi juru bicara kelompok antiteror mengatakan penyelidikan masih berlangsung.
KG
