Koreksi: Setelah menerbitkan, Associated Press mengoreksi cerita ini untuk mencerminkan bahwa sertifikasi kedokteran darurat Jackson berlaku hingga akhir tahun 2025, bukan tahun 2015.
NEW YORK (AP) — Tim kampanye Donald Trump merilis informasi terbaru tentang kesehatan mantan presiden itu pada hari Sabtu, satu minggu setelah ia selamat dari percobaan pembunuhan di sebuah rapat umum di Butler, Pennsylvania.
Memo tersebut, dari Perwakilan Texas Ronny Jackson, yang menjabat sebagai dokter Gedung Putih Trump, memberikan rincian baru tentang sifat cedera yang dialami calon dari Partai Republik itu dan perawatan yang diterimanya segera setelah serangan itu.
Menurut Jackson, Trump menderita luka tembak di telinga kanannya akibat senapan berkekuatan tinggi yang jaraknya “kurang dari seperempat inci dari kepalanya, dan mengenai bagian atas telinga kanannya.”
Jejak peluru, katanya, “menghasilkan luka selebar 2 cm yang meluas hingga ke permukaan tulang rawan telinga. Awalnya terjadi pendarahan hebat, diikuti pembengkakan hebat di seluruh telinga bagian atas.”
Meskipun pembengkakannya sudah membaik dan lukanya “mulai mengeras dan sembuh dengan baik,” katanya Trump masih mengalami pendarahan berkala, sehingga membutuhkan pembalut yang dipajang di Konvensi Nasional Partai Republik minggu lalu. Pada rapat umum hari Sabtu, kain kasa putih di telinga Trump diganti dengan perban berwarna kulit.
“Mengingat luka itu sendiri yang luas dan tumpul, tidak diperlukan jahitan,” tulis Jackson.
Trump awalnya dirawat oleh staf medis di Rumah Sakit Butler Memorial. Menurut Jackson, dokter “memberikan evaluasi menyeluruh untuk cedera tambahan yang mencakup CT kepalanya.”
Trump, katanya, “akan menjalani evaluasi lebih lanjut, termasuk pemeriksaan pendengaran menyeluruh, jika diperlukan. Ia akan berkonsultasi dengan dokter perawatan primernya, seperti yang diarahkan oleh dokter yang awalnya memeriksanya,” tulisnya.
“Singkatnya, mantan Presiden Trump dalam kondisi baik, dan ia pulih sesuai perkiraan dari luka tembak yang dideritanya Sabtu sore lalu,” imbuhnya.
Surat itu merupakan pembaruan resmi pertama tentang kondisi mantan presiden sejak malam penembakan.
Jackson, pendukung setia Trump, mengatakan dalam surat tersebut bahwa, sebagai mantan dokter Trump, dia sangat prihatin dengan kesejahteraan mantan presiden tersebut setelah serangan tersebut dan menemuinya di Bedminster, New Jersey, Sabtu malam setelah Trump kembali dari Pennsylvania “untuk menjenguknya secara pribadi, dan menawarkan bantuan saya dengan cara apa pun yang memungkinkan.”
Ia mengatakan bahwa ia telah bersama Trump sejak saat itu, mengevaluasi dan merawat lukanya setiap hari. Itu termasuk bepergian bersamanya pada hari Sabtu ke Michigan, tempat mantan presiden tersebut akan mengadakan rapat umum pertamanya sejak penembakan itu, ditemani oleh calon wakil presiden yang baru ditunjuknya, Senator Ohio JD Vance.
Jackson tampaknya memiliki izin untuk menjalankan praktik kedokteran di Florida, menurut basis data departemen kesehatan negara bagian. Catatan dari Dewan Kedokteran Darurat Amerika menunjukkan bahwa Jackson memiliki sertifikasi dalam Kedokteran Darurat, yang berlaku hingga akhir tahun 2025.
Juru bicara anggota kongres tidak segera memberikan tanggapan dan tim kampanye Trump juga tidak segera menanggapi pertanyaan.
Tahun lalu, kampanye Trump merilis surat pada ulang tahun ke-81 Presiden Joe Biden dari Dr. Bruce A. Aronwald, seorang dokter di New Jersey, yang mengatakan bahwa dia telah menjadi dokter mantan presiden tersebut sejak 2021.
Kontributor laporan ini adalah penulis Associated Press Cedar Attanasio.
