Manx tampil di acara regenerasi budaya di Brussels

Pertumbuhan bahasa asli Pulau Man menjadi sorotan pada acara regenerasi budaya di Brussels.

Bahasa Manx Gaelik adalah salah satu dari sembilan bahasa yang diwakili pada pertemuan tersebut, yang diselenggarakan oleh kantor hubungan eksternal di pulau tersebut, Jersey dan Guernsey.

Acara Regenerasi Bahasa Minoritas bertujuan untuk berbagi inisiatif untuk menjaga bahasa asli tetap hidup dan meningkatkan kesadaran akan bahasa tersebut.

Pembicara Manx, Ruth Keggin Gell, yang menghadiri acara tersebut atas nama pemerintah, mengatakan “sangat menyenangkan melihat komunitas penutur bahasa minoritas di seluruh dunia berkumpul”.

Acara sehari penuh yang dihadiri oleh 70 delegasi ini juga menghadirkan pembicara dari Irlandia Utara, Skotlandia, Guernsey, Jersey, Monaco, Basque Country, Norwegia dan Wales.

Acara ini mencakup pembicaraan dari perwakilan sembilan komunitas mengenai tema bagaimana kreativitas dan teknologi dapat digunakan untuk merevitalisasi bahasa.

Acara dilanjutkan dengan sesi berbagi pengetahuan antar perwakilan mengenai inisiatif yang telah mereka laksanakan.

Ms Keggin Gell, yang merupakan petugas pengembangan bahasa Manx untuk Culture Vannin, mengatakan penting untuk mendengar dari praktisi lain yang menghadapi tantangan serupa yang dihadapi oleh masyarakat.

Dia mengatakan perjuangan utama yang dihadapi di seluruh dunia adalah mencegah bahasa-bahasa asli “dilupakan dan digantikan oleh bahasa-bahasa dunia yang lebih besar”.

Penting untuk belajar dari keberhasilan komunitas lain, serta meningkatkan kesadaran tentang Pulau Man dan bahasanya, tambahnya.

Michael Vercnocke, kepala kantor pemerintahan Pulau Man di Brussel, mengatakan acara tersebut memungkinkan pulau tersebut untuk “menjangkau khalayak yang lebih luas di dalam Komisi Eropa, parlemen, dan seterusnya”.

Meskipun acara pertama, yang diadakan pada bulan November 2023, hanya berfokus pada bahasa-bahasa di Kepulauan Inggris, acara tahun ini telah diperluas, tambahnya.

Sumber

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here