De Heus meluncurkan pabrik pakan di Indonesia

PURWODADI, INDONESIA — De Heus, pemimpin global di bidang nutrisi hewan, pada 14 Oktober mengumumkan bahwa mereka telah memperkuat kehadirannya di Indonesia dengan mengakuisisi dan meluncurkan fasilitas di Purwodadi, Jawa Tengah.

De Heus, yang kini mengoperasikan lima pabrik pakan ternak di Indonesia, mengatakan pabrik pakan baru di Purwodadi memungkinkan perusahaan untuk melayani pelanggan dengan lebih baik dan memenuhi permintaan pakan ternak berkualitas tinggi yang terus meningkat di Jawa Tengah dan sekitarnya.

Lokasi pabrik yang strategis, yang telah memperluas kapasitas produksinya menjadi 15.000 ton per bulan, memungkinkan De Heus melayani pelanggan di wilayah tersebut “dengan lebih efisien dan efektif, memberikan solusi yang disesuaikan untuk para peternak,” kata perusahaan tersebut.

De Heus Indonesia mengatakan pihaknya tetap berdedikasi untuk memberdayakan peternak unggas komersial dan budidaya perairan Indonesia yang mandiri, dengan komitmen berkelanjutan untuk tidak terlibat dalam peternakan ayam pedaging komersial atau budidaya perairan, sehingga memastikan mereka tidak bersaing dengan peternak Indonesia dalam bisnis inti mereka.

“Kami sangat senang dapat memperluas operasi kami di Indonesia dan berkontribusi pada pertumbuhan sektor peternakan,” kata Kay De Vreese, presiden direktur De Heus Indonesia. “Pabrik baru di Purwodadi ini merupakan bukti komitmen kami dalam menyediakan pakan ternak berkualitas tinggi dan mendukung praktik peternakan berkelanjutan bagi para peternak mandiri Indonesia.”

Selaras dengan visi global De Heus untuk keberlanjutan, fasilitas di Purwodadi bertujuan untuk memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal dengan menciptakan lapangan kerja dan menawarkan akses yang lebih besar kepada petani terhadap pakan berkualitas tinggi, kata perusahaan tersebut. Proses produksi di fasilitas ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan peternak lokal secara efisien, memastikan pasokan pakan yang konsisten sekaligus memasukkan bahan mentah berkelanjutan ke dalam pakan ternak.

“Indonesia memiliki potensi besar dalam peternakan, dan tujuan kami adalah mendukung pertumbuhan industri ini dengan menyediakan solusi pakan yang dapat diandalkan dan disesuaikan dengan kebutuhan peternak lokal,” kata De Vreese. “Fasilitas baru ini memungkinkan kami memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat dan lingkungan.”

De Heus, yang berbasis di Belanda, telah meningkatkan kehadirannya di Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir, khususnya di Vietnam. Awal tahun ini, De Heus membuka pabrik pakan udang baru di provinsi Vinh Long dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 50.000 ton. Pada bulan September 2023, De Heus meluncurkan pabrik pakan air baru yang didedikasikan untuk produksi pakan ikan patin dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 240.000 ton di provinsi Can Tho.

Sumber