Pola Makan Seimbang Hingga Olahraga Harian: Pakar Berbagi Perubahan Gaya Hidup untuk Meningkatkan Keberhasilan IVF

Pola Makan Seimbang Hingga Olahraga Harian: Pakar Berbagi Perubahan Gaya Hidup untuk Meningkatkan Keberhasilan Program Bayi Tabung (Kredit Gambar: iStock)

Bagi pasangan yang menjalani fertilisasi in vitro (IVF), perjalanan ini bisa sangat melelahkan secara emosional dan fisik. Meskipun prosedur medis tingkat lanjut memegang peranan penting, perubahan gaya hidup dapat secara signifikan meningkatkan peluang keberhasilan kehamilan. Penelitian terkini menunjukkan bahwa menerapkan gaya hidup yang lebih sehat dapat berdampak positif pada hasil IVF, meningkatkan kualitas sel telur dan sperma, serta kesehatan reproduksi secara keseluruhan. Kami menghubungi Dr. Anjali Kumar, Direktur Obstetri dan Ginekologi, Rumah Sakit CK Birla Gurugram yang berbagi bahwa mengubah gaya hidup juga dapat meningkatkan kemungkinan kehamilan yang sukses. Mari kita periksa!

1. Terapkan Pola Makan Sehat

Dr Anjali Kumar menjelaskan bahwa hasil IVF dapat ditingkatkan dan kesuburan dapat ditingkatkan dengan pola makan yang kaya nutrisi penting dan seimbang. Selama makan, sertakan berbagai buah, sayuran, biji-bijian utuh, daging tanpa lemak, dan lemak sehat. Makanan kaya antioksidan seperti beri, kacang almond, dan sayuran hijau dapat melindungi sel-sel Anda dari kerusakan dan meningkatkan kesehatan sistem reproduksi Anda. Selain itu, pastikan Anda mendapatkan cukup zat besi, kalsium, dan asam folat—yang semuanya penting selama kehamilan.

2. Manajemen Berat Badan

Dr Anjali Kumar menyampaikan bahwa kesehatan reproduksi bergantung pada upaya menjaga berat badan yang sehat. Program bayi tabung mungkin menghadirkan tantangan bagi wanita yang kekurangan berat badan atau kelebihan berat badan. Kelainan hormonal yang disebabkan oleh kelebihan lemak tubuh dapat memengaruhi ovulasi dan implantasi embrio. Sebaliknya, kekurangan berat badan dapat mencegah tubuh memproduksi cukup hormon yang dibutuhkan untuk kehamilan yang sehat. Mempertahankan Indeks Massa Tubuh (IMT) antara 18,5 dan 24,9 merupakan tujuan program ini.

3. Kendalikan Stres Anda

Dr Anjali Kumar menjelaskan stres dapat menghambat kesuburan, dan prosedur IVF dapat menguras emosi. Sangat penting untuk menemukan teknik manajemen stres yang praktis. Anda dapat menjaga ketenangan dan konsentrasi dengan menggunakan metode seperti latihan pernapasan dalam, kesadaran penuh, dan meditasi. Untuk berbicara dengan seseorang yang dapat memahami Anda dan berbagi perasaan serta pengalaman, pertimbangkan untuk mendaftar ke kelompok pendukung atau mendapatkan konseling profesional.

4. Berolahraga Setiap Hari

Dr Anjali Kumar menjelaskan selain baik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan, olahraga sedang dapat meningkatkan tingkat keberhasilan IVF. Olahraga yang teratur meningkatkan sirkulasi, menurunkan tingkat stres, dan membantu orang mempertahankan berat badan yang sehat—semua faktor yang penting untuk pembuahan. Di sisi lain, hindari olahraga yang intens atau berlebihan, karena ini dapat merusak sistem reproduksi Anda. Cobalah untuk menghabiskan sekitar 30 menit sehari untuk olahraga sedang seperti yoga, berenang, atau berjalan kaki hampir setiap hari dalam seminggu.

5. Tidur yang Cukup

Dr Anjali Kumar mengatakan bahwa tidur yang baik sangat penting untuk keseimbangan hormon yang sehat dan kesejahteraan umum. Tidurlah selama tujuh hingga sembilan jam setiap malam. Untuk meningkatkan kualitas tidur Anda, buatlah pola tidur yang teratur dan buat lingkungan sekitar Anda menjadi rileks. Untuk meningkatkan kualitas tidur Anda, hentikan konsumsi kopi, hindari layar sebelum tidur, dan lakukan latihan relaksasi.

6. Jaga Hidrasi

Dr Anjali Kumar menjelaskan bahwa meskipun terkadang diabaikan, hidrasi yang cukup sangat penting untuk kesehatan reproduksi. Menjaga fungsi optimal sistem tubuh Anda, termasuk organ reproduksi, dapat dilakukan dengan minum air yang cukup. Cobalah untuk mengonsumsi 8 gelas air atau lebih jika Anda tinggal di daerah panas atau beraktivitas fisik setiap hari.

7. Kurangi Paparan Racun di Lingkungan

Dr Anjali Kumar menyampaikan bahwa kesuburan dapat dipengaruhi oleh polutan lingkungan seperti pestisida, logam berat, dan bahan kimia yang mengganggu hormon. Pilihlah makanan organik jika memungkinkan, hindari wadah penyimpanan makanan plastik, dan gunakan lebih sedikit produk perawatan pribadi yang beracun untuk mengurangi paparan bahan kimia berbahaya. Selain itu, untuk mengurangi jumlah kontaminan di rumah Anda, pertimbangkan untuk menggunakan penyaring air dan udara.

8. Meningkatkan Kesuburan Pria

Dr Anjali Kumar menjelaskan bahwa efektivitas IVF sangat dipengaruhi oleh kesuburan pria. Dorong pasangan Anda untuk mulai menjalani gaya hidup sehat juga. Meningkatkan kualitas sperma memerlukan diet sehatolahraga teratur, mengurangi stres, dan menjauhi obat-obatan. Pria juga harus menghindari menaruh testisnya di tempat yang panas, seperti di bak air panas atau celana dalam ketat, karena hal ini dapat berdampak buruk pada produksi sperma.

9. Jauhi Narkoba

Dr Anjali Kumar menyampaikan bahwa obat-obatan tertentu dapat berdampak buruk pada hasil IVF dan kesuburan. Sangat penting untuk menjauhi rokok, minum minuman keras, dan menggunakan narkoba. Obat-obatan ini dapat menurunkan tingkat implantasi, menurunkan kualitas sel telur dan sperma, serta meningkatkan risiko keguguran. Untuk mencegah efek negatif pada kesuburan, batasi asupan kafein harian Anda kurang dari 200 mg, atau sekitar satu cangkir kopi berukuran 12 ons.

Sumber