Lima Merek Milik Latinx Menanamkan Budaya dan Kreativitas ke dalam Kehidupan Sehari-hari – Majalah PRINT

Bulan Warisan Hispanik, yang berlangsung dari pertengahan September hingga 15 Oktober, adalah waktu untuk menyoroti kontribusi dinamis dari bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh Latinx yang membentuk industri di seluruh dunia, merayakan identitas, keahlian, dan komunitas.

Mulai dari kecantikan, makanan, hingga fesyen, wirausahawan Latinx mengedepankan warisan budaya mereka yang kaya, membangun merek yang menghormati tradisi sambil mendorong inovasi. Temukan merek-merek milik Latinx yang menonjol tidak hanya karena produknya yang luar biasa tetapi juga karena identitas visualnya yang unik, yang mencerminkan semangat, kreativitas, dan kebanggaan yang mendorong kesuksesan mereka.

selamatkan

Didirikan oleh Bruna Tavares, seorang influencer dan pengusaha kecantikan asal Brasil, Sallve telah menggemparkan dunia perawatan kulit. Dengan fokus pada kecantikan bersih yang merayakan keberagaman, produk-produk Sallve memenuhi beragam jenis dan warna kulit, mencerminkan populasi multikultural Brasil yang dinamis.

Merek ini menampilkan warna-warna berani dan hidup yang mencerminkan lingkungan tropis Brasil, dengan kemasan minimalis yang terasa segar dan mudah didekati. Identitasnya menggabungkan keseimbangan tipografi modern dan desain yang menyenangkan, mencerminkan semangat muda dan inklusif.

Mandi & Tubuh Loquita

Berbasis di California Selatan, Loquita Bath & Body adalah gagasan Jessica Estrada, seorang Latina yang bangga dengan akar budaya Meksiko-Amerika. Merek ini menawarkan produk mandi dan tubuh buatan tangan yang memadukan aroma nostalgia masa kecil Latinx, seperti churros dan concha, dengan perawatan kulit berkualitas tinggi.

Kemasan Loquita unik dan penuh nostalgia. Merek ini menampilkan warna-warna pastel yang cerah dan ilustrasi lucu yang membawa konsumen kembali ke kenangan indah di toko manisan Latinx dan pertemuan keluarga. Merek ini menangkap esensi budayanya sekaligus menjaga desainnya tetap modern dan menarik.

Somo

Somos, yang didirikan oleh mantan eksekutif makanan cepat saji Miguel Leal, Rodrigo Salas, dan Daniel Lubetzky, menghadirkan makanan asli Meksiko nabati ke garis depan industri makanan. Makanan siap saji dan bahan pokok di dapur memudahkan konsumen menikmati cita rasa tradisional tanpa mengorbankan kesehatan atau keberlanjutan.

Dengan warna cerah, tipografi lucu, dan ilustrasi yang terinspirasi oleh cerita rakyat dan pertanian Meksiko, branding Somos terasa sangat terhubung dengan akarnya. Kemasannya yang berani dan penuh warna, langsung membangkitkan rasa keaslian dan kegembiraan dalam masakan Meksiko, serta menarik bagi konsumen pecinta kuliner dan sadar lingkungan.

Cuyana

Cuyana, yang didirikan bersama oleh Karla Gallardo, menawarkan fesyen abadi yang berfokus pada keberlanjutan dan item yang “lebih sedikit, lebih baik”. Berasal dari Ekuador, Gallardo dan salah satu pendirinya, Shilpa Shah, telah membangun merek mewah yang menekankan keahlian, kualitas, dan konsumsi yang penuh perhatian.

Identitas visual Cuyana elegan dan minimalis, dengan palet warna netral dan tipografi halus yang mencerminkan etos kemewahannya. Merek ini menggunakan garis-garis yang bersih dan citra berkualitas tinggi untuk menekankan komitmennya terhadap desain abadi dan keberlanjutan, menjadikan setiap bagian terasa seperti investasi yang bijaksana dan tahan lama.

Hija de tu Madre

Didirikan oleh Patricia “Patty” Delgado, Hija de tu Madre adalah perayaan identitas Latinx yang tidak menyesal melalui pakaian dan aksesori dengan tujuan menciptakan pernyataan identitas yang modis. Dengan suara yang jujur, autentik, dan desain yang relevan dengan budaya, Hija de tu Madre berfungsi sebagai pengingat bagi perempuan Latin untuk merangkul warisan mereka dan bangga dengan asal usul mereka.

Dengan tipografinya yang berani dan palet warna yang mencolok—sering kali memadukan warna emas dan merah tua—merek ini memancarkan kepercayaan diri dan sentuhan kemewahan. Penggunaan simbol-simbolnya, seperti lotería Meksiko dan frasa seperti “jefa,” menciptakan hubungan yang sangat pribadi dengan pemirsanya, memadukan kebanggaan budaya dengan kepekaan terhadap mode.


Melalui identitas visual yang berbeda dan pendekatan inovatif, masing-masing merek menjadi contoh kuat tentang bagaimana budaya dan perdagangan dapat saling bersinggungan dengan indah. Baik melalui cita rasa, fesyen, atau perawatan diri, merek-merek ini mengundang kita untuk merangkul kehangatan dan kekayaan budaya Latinx dalam kehidupan kita sehari-hari—mengingatkan kita bahwa merayakan warisan budaya bisa sama semarak dan bermaknanya dengan produk yang kita sukai.

Sumber

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here