6 Bandara Internasional Penting di Indonesia

TEMPO.CO, JakartaIndonesia dikenal dengan ribuan pulaunya, masing-masing memiliki budaya dan tradisi yang unik. Untuk benar-benar menyelami kekayaan keanekaragaman negara ini, perjalanan udara adalah cara paling nyaman untuk menjelajahi banyak keajaibannya.

Mari kita lihat enam internasional penting bandara di Indonesia, seperti dikutip dari Holidifikasi.

1. Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK)

Bandara terpenting di Indonesia, Bandara Internasional Soekarno-Hatta terletak di Tangerang, dekat dengan Jakarta. Dibuka pada tahun 1985, bandara ini saat ini memiliki tiga terminal, dengan Terminal 3 menjadi yang terbesar dan terbaru.

Menurut AngkasaPura2, CGK telah menjadi bandara tersibuk di Asia Tenggara dengan kapasitas 3,34 juta kursi pada April 2024. Bandara ini menawarkan beragam layanan dan fasilitas, menampilkan lounge yang nyaman, hotel kelas atas, dan beragam pilihan restoran. untuk meningkatkan pengalaman perjalanan.

2. Bandara Internasional Juanda (SUB)

Terletak di Sidoarjo, hanya 20 kilometer selatan Surabaya, Bandara Internasional Juanda berfungsi sebagai pintu gerbang utama ke Jawa Timur. Dikenal dengan layanan efisien dan fasilitas modern, SUB menangani sejumlah besar penerbangan domestik dan internasional, menjadikannya hub penting bagi para pelancong.

Awalnya dibuka pada tahun 1964, bandara ini menerima penunjukan internasionalnya pada tahun 1990 dengan pembukaan terminal internasional khusus. Saat ini, Juanda memiliki dua terminal, dilengkapi dengan restoran dan lounge untuk dijelajahi wisatawan.

3. Bandara I Gusti Ngurah Rai (DPS)

Terletak di Bali, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai adalah bandara utama yang melayani pulau terkenal di dunia yang terkenal dengan pantainya yang menakjubkan dan budayanya yang dinamis. Menurut WorldData, Bandara Bali saat ini merupakan bandara tersibuk kedua di Indonesia, dengan 33 maskapai penerbangan melayani 42 tujuan.

Di dalam kedua terminal, Anda akan menemukan berbagai toko, restoran, dan pameran budaya yang mencerminkan kekayaan warisan pulau ini. Pengunjung dapat menikmati Wi-Fi gratis untuk perjalanan yang lebih menyenangkan.

4.Bandara Internasional Banyuwangi (BWX)

Dibuka pada bulan Desember 2010, Bandara Internasional Banyuwangi diakui sebagai bandara ramah lingkungan pertama di Indonesia. Terletak di Blimbingsari, bandara ini memiliki landasan pacu sepanjang 2.500 meter yang dirancang untuk menampung pesawat berukuran sedang.

Pada tahun 2022, BWX masuk dalam daftar bergengsi 20 bangunan arsitektur terbaik dunia oleh Aga Khan Award for Architecture.

5. Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (BPN)

Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman yang terletak di Balikpapan merupakan bandara tersibuk di Kalimantan dan Kalimantan. Dibuka pada tahun 1997, bandara modern ini memiliki landasan pacu sepanjang 8.200 meter, beberapa jalur taksi, dan depo bahan bakar.

Nama bandara ini diambil dari nama Sultan Kutai abad ke-19, dan desainnya menggabungkan unsur budaya lokal sehingga menambah daya tariknya. BPN mampu melayani kurang lebih 10 juta penumpang per tahun.

6. Bandara Internasional Kualanamu (KNO)

Bandara Internasional Kualanamu terletak di Kabupaten Deli Serdang, hanya 26 km sebelah timur pusat kota Medan. Merupakan bandara terbesar ketiga di Indonesia, setelah Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Jakarta dan Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat.

Sejak dibuka pada 25 Juli 2013, Bandara Kualanamu diharapkan dapat berfungsi sebagai hub transit internasional utama untuk wilayah Sumatera dan sekitarnya. Bandara ini juga merupakan bandara pertama di Indonesia yang memiliki sistem penanganan bagasi otomatis.

Holidifikasi | Angkasa Pura 2 | Data Dunia

Pilihan Editor: Imigrasi Kerahkan 90 Mesin Autogate di Bandara Ngurah Rai Bali

klik disini untuk mendapatkan update berita terkini dari Tempo di Google News



Sumber

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here