Lebih dari empat tahun setelah pandemi virus corona mendatangkan malapetaka pada perjalanan internasional, industri pariwisata penting di Indonesia belum pulih.
Menurut laporan bulanan terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kunjungan wisatawan asing ke Indonesia sepanjang tahun ini adalah 10 persen di bawah angka yang tercatat pada periode yang sama tahun 2019.
Sejak Januari hingga Agustus 2024, tercatat 9,09 juta wisatawan mancanegara berkunjung ke nusantara. Meskipun terjadi peningkatan tahunan setiap tahunnya sejak tahun 2021, angka kumulatif tersebut masih di bawah 10,71 juta kedatangan yang tercatat selama periode delapan bulan yang sama pada tahun 2019.
Demikian pula dengan Direktorat Jenderal Imigrasi yang menggunakan ukuran jumlah pengunjung yang lebih luas, juga melaporkan adanya penurunan kedatangan wisatawan asing pada tahun 2024 dibandingkan dengan tingkat sebelum pandemi pada tahun 2019.
Meskipun pada periode Januari-Agustus 2019 terdapat 12 juta wisatawan asing, periode serupa pada tahun 2024 mencatat sekitar 9 juta wisatawan, yang berarti penurunan tajam sebesar 29 persen.
“Alasan terjadinya hal ini karena pada tahun 2019 kita telah menggratiskan visa (turis) (bagi pengunjung dari) 169 negara. Sekarang dibatasi hanya 13,” kata Perwakilan Direktorat Lalu Lintas Imigrasi, Anggit Suhandono.