Forum Regional ASEAN (ARF) telah menyerukan pengendalian diri dan penyelesaian konflik di Laut Cina Selatan sesuai dengan hukum internasional, menurut pernyataan yang dikeluarkan pada hari Kamis oleh ketuanya, Laos, setelah pertemuan kelompok tersebut akhir pekan lalu.
Pernyataan itu mengatakan para peserta ARF juga mendesak perlindungan warga sipil di Myanmar yang dilanda konflik, denuklirisasi, dan dialog antara pihak-pihak di semenanjung Korea dan menyuarakan keprihatinan tentang situasi kemanusiaan di Gaza.
ARF di Laos dihadiri oleh menteri luar negeri Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara, ditambah China, India, Jepang, Amerika Serikat, Uni Eropa, Rusia, Australia, dan banyak lagi.