Kopi Tomoro Indonesia menargetkan 3.000 gerai di Asia Tenggara

Selain meningkatkan pertumbuhan gerai domestik, Tomoro Coffee yang berbasis di Jakarta juga berencana meluncurkan produknya di Malaysia, Kamboja, Vietnam, dan Thailand

CEO Yuan Xingwei (tengah) dan duta merek Maudy Ayunda (kedua kanan) pada acara peluncuran Tomoro Coffee untuk rangkaian minuman Cloud Series terbarunya | Kredit foto: Kopi Tomoro


Jaringan kopi yang berkembang pesat, Tomoro Coffee, berupaya menjangkau 1.000 gerai di Indonesia dalam 12 bulan ke depan dan melihat potensi jangka panjang untuk membuka 3.000 gerai di seluruh Asia Tenggara.

Jaringan kopi yang berbasis di Jakarta ini membuka toko pertamanya di ibu kota Indonesia pada bulan Agustus 2022 dan saat ini mengoperasikan 600 toko di pasar dalam negerinya, serta 20 lokasi internasional di seluruh wilayahnya. Cina, Singapura Dan Filipina.

Pada konferensi pers yang mengumumkan penyanyi dan aktor Indonesia Maudy Ayunda sebagai duta merek barunya, CEO Tomoro Coffee Yuan Xingwei mengatakan bisnisnya akan menargetkan pertumbuhan gerai domestik dan internasional dalam upayanya menjadi salah satu jaringan kopi terkemuka di Asia Tenggara.

Tomoro Coffee saat ini mengoperasikan toko di 58 dari 98 kota di Indonesia dan merupakan jaringan kopi bermerek terbesar ketiga di negara ini setelah Janji Jiwa dan Kopi Kenanganyang masing-masing mengoperasikan lebih dari 900 toko. Portal Kopi Dunia riset memperkirakan total pasar kedai kopi bermerek Indonesia akan meningkat hampir dua kali lipat pada akhir tahun 2028 dan melampaui 9.400 gerai.

Selain memperluas kehadirannya secara signifikan di 12 toko di Filipina, Tomoro Coffee juga akan memperluas kehadiran internasionalnya dengan peluncuran di Malaysia, Kamboja, Vietnam, dan Thailand pada tahun 2025.

Pada Mei 2024, jaringan kopi yang didukung ATM Capital membuka roastery pertamanya di Jakarta, mampu menghasilkan 2.400 ton kopi setiap tahunnya.

Sumber

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here