Ledakan dan Kebakaran di Kapal Tanker di Indonesia Tewaskan 5 Orang, 15 Awak Terluka

Pihak berwenang Indonesia sedang melakukan penyelidikan setelah menerima laporan ledakan dan kebakaran di atas kapal tanker antarpulau semalam di lepas pantai Pulau Tepekong dekat ujung timur Bali di Laut Jawa. Jumlah akhir tampaknya lima awak tewas, tiga luka bakar parah, dan 12 lainnya dengan luka ringan. Total ada 21 awak kapal.

Polres Karangasem menerima laporan adanya kebakaran di atas kapal tanker tersebut. Elisabet Satu (3.639 dwt) sekitar pukul 03.00 waktu setempat. Kapal pemadam kebakaran dan kru evakuasi dikirim untuk membantu kapal tanker minyak yang terdaftar di Indonesia. Kapal tersebut dibangun pada tahun 2016 dan dioperasikan oleh perusahaan lokal. Laporan mengatakan bahwa kapal tersebut mengangkut bahan bakar minyak.

“Tiba-tiba terjadi ledakan dan kapal menjadi gelap,” kata kapten kepada polisi. “Kami langsung meminta bantuan.”

Seorang korban selamat mengatakan ledakan pertama tampaknya berasal dari area akomodasi kapal dan saat melakukan penyelidikan menemukan beberapa mayat tergeletak di dek. Saat menuju anjungan, ia menemukan juru mudi menderita luka bakar dan tergeletak di dek.

Tak lama kemudian, ada laporan ledakan kedua yang diikuti oleh kebakaran di ruang mesin. Beberapa laporan mengatakan kapal kandas setelah kehilangan tenaga.

Polisi melaporkan bahwa lima awak kapal, juru minyak dan seorang teknisi, meninggal karena luka bakar. Tiga lainnya dibawa ke rumah sakit dengan luka bakar di lebih dari 80 persen tubuh mereka. Dua belas awak kapal lainnya dibawa ke rumah sakit lain dengan laporan bahwa luka-luka mereka tidak terlalu parah.

Para korban selamat sedang diwawancarai. Polisi mengatakan mereka belum dapat memastikan penyebab ledakan dan kebakaran.

Sumber