Permintaan telepon pintar Indonesia pulih …

Pasar telepon pintar Indonesia bangkit kembali pada Q2 2024, dibantu oleh basis yang rendah tahun sebelumnya ketika negara tersebut mengalami kemerosotan ekonomi, data dari Counterpoint Research menunjukkan.

Pengiriman tumbuh 20 persen, dipimpin oleh model 5G yang melonjak 98 persen tahun-ke-tahun dan mencakup 32 persen dari total. Pertumbuhan 5G didorong oleh segmen kelas menengah ($200 hingga $399), yang melonjak 141 persen hingga mencakup 60 persen dari pengiriman 5G.

Xiaomi naik ke posisi puncak dari posisi keempat dengan pangsa pasar 18,1 persen, dengan pengiriman 42 persen lebih banyak perangkat. Pangsa pasar Oppo turun 3,4 poin persentase menjadi 17,9 persen, karena pengirimannya stagnan.

Vivo tetap berada di posisi ketiga karena pangsa pasarnya naik tipis menjadi 17,7 persen dan pengiriman meningkat 27 persen. Samsung kehilangan pangsa pasar, turun 2,2 poin persentase menjadi 16 persen, setelah pengiriman naik 5 persen. Samsung memiliki pangsa pasar 31 persen dalam pengiriman 5G.

Pangsa Realme sebagian besar stabil di 10,3 persen, dengan pengiriman meningkat 17 persen.

Sumber