Presiden Indonesia Berikutnya Memanggil Calon Menteri, Laporan Media Berkata

(Bloomberg) — Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani Indrawati, mantan direktur pelaksana Bank Dunia, mengatakan dia diminta oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk tetap pada perannya saat ini dalam pemerintahannya.

Paling Banyak Dibaca dari Bloomberg

Indrawati membenarkan tawaran tersebut ketika puluhan calon calon kabinet muncul dari pertemuan maraton dengan calon pemimpin Indonesia pada hari Senin. Ketika ditanya oleh wartawan apakah dia menerima tawaran tersebut, ekonom rockstar negara yang pernah menjabat sebagai direktur eksekutif Dana Moneter Internasional (IMF) itu tersenyum dan berkata: “Kami akan membantu semaksimal mungkin.”

Prabowo mengatakan seluruh peserta menyatakan kesediaannya untuk bergabung dengan timnya. Menteri Keuangan kemungkinan akan berkonsultasi dengan keluarganya, kata Sufmi Dasco Ahmad dari tim Prabowo, yang menambahkan bahwa hingga presiden terpilih dilantik pada 20 Oktober, “semuanya masih dinamis.”

“Semua memahami bahwa kita harus bekerja dengan baik, bekerja keras, bekerja sebagai tim dalam suasana dunia saat ini yang penuh ketidakpastian,” kata Prabowo kepada wartawan usai pertemuan yang berlangsung lebih dari enam jam itu.

Mendapatkan dukungan Indrawati merupakan kemenangan bagi Prabowo karena hal ini dapat meredakan kekhawatiran investor atas ketidakpastian kebijakan dan slip fiskal yang mungkin timbul dari rencana belanja pemimpin baru tersebut untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Mantan pejabat IMF dan Bank Dunia ini dipandang sebagai sosok yang handal, terutama dalam memastikan kesehatan fiskal negara, selama pemerintahan Joko Widodo selama satu dekade.

Jika Indrawati menerima tawaran tersebut, ini akan menjadi masa jabatan ketiganya sebagai Menteri Keuangan Indonesia. Dia pertama kali mengambil peran tersebut pada masa kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono dan mengulanginya pada tahun 2016 di bawah kepemimpinan Jokowi. Keterbukaannya untuk bergabung dengan kabinet Prabowo tampaknya merupakan kebalikan dari awal tahun ini ketika ia mempertimbangkan untuk mundur dari kabinet Jokowi karena dukungannya terhadap mantan jenderal militer tersebut.

Selain Indrawati, sejumlah anggota kabinet saat ini yang hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang sebelumnya disebut-sebut masuk dalam daftar calon menteri keuangan, dan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Menteri Agraria Agus Harimurti Yudhoyono bergabung dengan lebih dari tiga lusin peserta, banyak dari mereka mengenakan pakaian batik tradisional Indonesia.

Pekan lalu, Prabowo mengatakan bahwa ia akan mengangkat kembali “banyak” menteri yang bertugas di kabinet Jokowi selama mereka berkinerja baik. Reuters melaporkan Senin sebelumnya bahwa Indrawati ditawari untuk tetap menjabat sebagai Menteri Keuangan atau menjadi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

Aset-aset Indonesia termasuk yang berkinerja terbaik di kawasan ini pada hari Senin. Rupiah menguat 0,1% menjadi ditutup pada 15.560 per dolar, terkuat dalam lebih dari seminggu. Indeks saham acuan naik 0,5% menjadi 7.559.

Kementerian Baru

Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri saat ini, mengatakan bahwa Prabowo memintanya untuk membantu pemerintahan berikutnya, termasuk memastikan upaya pengendalian inflasi di daerah tetap berkelanjutan. Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan dia membahas cara mengkonsolidasikan data nasional untuk bantuan sosial dengan lebih baik.

Salah satu perbedaan utama dalam kabinet Prabowo adalah ukurannya, dimana presiden berikutnya berencana untuk membentuk lebih banyak kementerian. Langkah ini bertujuan untuk mendukung program-program barunya, meskipun para kritikus mengatakan hal itu juga dimaksudkan untuk mendistribusikan lebih banyak kursi di antara koalisi gemuknya.

Mantan Menteri Luar Negeri Yusril Ihza Mahendra yang berada di kediaman Prabowo, Senin, mengatakan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan akan dipecah menjadi dua. Ia mengatakan, dirinya diminta memimpin Kementerian Koordinator Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Abdul Mu'ti, Sekretaris Jenderal Organisasi Islam Muhammadiyah, juga membenarkan bahwa ia akan ditunjuk sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah yang baru.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Wakil Menteri Agraria saat ini Raja Juli Antoni, mantan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar, aktivis hak asasi manusia Natalius Pigai dan Nusron Wahid, yang merupakan bagian dari tim kampanye presiden Prabowo.

Menurut beberapa orang yang bertemu dengan Prabowo pada hari Senin, para calon menteri sebelumnya diminta untuk menandatangani surat pernyataan niat dan pakta integritas yang menyatakan bahwa mereka siap menjadi bagian dari kabinet dan mendukung pemerintahan.

–Dengan bantuan dari Prima Wirayani.

(Menyusun ulang komentar Sri Mulyani Indrawati dan Prabowo.)

Paling Banyak Dibaca dari Bloomberg Businessweek

©2024Bloomberg LP

Sumber

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here