Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang baru dilantik, Rosan Perkasa Roeslani, berjanji mencapai target investasi yang ditetapkan pendahulunya Bahlil Lahadalia.
“Terima kasih kepada Pak Bahlil yang telah meletakkan fondasi yang baik, sehingga apa yang ingin kita capai dapat terwujud dan nilai-nilai tersebut harus terus kita pegang teguh. Saya selalu percaya pada kerja sama tim untuk maju bersama. Target-target yang telah ditetapkan harus dapat dicapai. Selama ini Pak Bahlil telah mencontohkan target tersebut, sehingga dapat tercapai,” kata Rosan seusai acara serah terima jabatan Menteri Investasi/Kepala BKPM di Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024.
Dengan amanah baru yang diembannya, Rosan berharap seluruh unsur di Kementerian PUPR dapat bekerja sama dengan baik guna mencapai target yang ditetapkan.
Sementara itu, Bahlil meyakini Kementerian Investasi/BKPM dapat memberikan kinerja yang lebih optimal dalam hal pencapaian realisasi investasi di Indonesia, di bawah kepemimpinan Rosan Roeslani.
“Target investasi kuartal III itu 76 persen, sekarang sudah lebih dari 50 persen. Jadi, Pak Rosan akan umumkan realisasi investasi kuartal III pada Oktober. Pak Rosan itu senior sekaligus guru saya. Saya yakin dia lebih hebat dari saya. Saya cuma minta satu, tolong bantu saudara kita Rosan,” kata Bahlil.
Lahir pada 31 Desember 1968, Rosan menjabat sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sejak Juli 2023. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Duta Besar Indonesia ke-21 untuk Amerika Serikat pada 2021-2023. Rosan pernah menduduki berbagai jabatan penting di bidang keuangan dan investasi di Indonesia, termasuk sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia pada 2015-2021.
