Wapres menyoroti evolusi TNI menjadi kekuatan pertahanan modern

Jakarta (ANTARA) – Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyatakan, di usianya yang ke-79, Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah berkembang menjadi lembaga pertahanan modern yang tangguh, profesional, dan memberikan kontribusi besar bagi negara.

Menurut Amin, TNI menjaga kedaulatan negara dan berperan dalam pembangunan nasional serta menjaga perdamaian dunia.

“Dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, TNI harus terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi, terutama dalam meningkatkan kemampuan pertahanan menghadapi ancaman siber, peperangan asimetris, dan dinamika geopolitik,” ujarnya dalam keterangan dari kantornya, Sabtu.

Sejalan dengan tema HUT TNI tahun ini yaitu “TNI Modern Bersama Rakyat Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Menuju Indonesia Maju”, Wamenlu optimistis TNI akan terus menjadi pilar stabilitas dan keamanan pembangunan nasional.

Jelang pergantian pemerintahan pada Oktober mendatang, Wapres berharap TNI semakin percaya diri menjalankan perannya mengawal peralihan kepemimpinan nasional secara damai dan aman.

“Selamat HUT TNI yang ke 79,” ucapnya.

Wapres turut mendampingi Presiden Joko Widodo pada peringatan HUT ke-79 TNI yang digelar di Monumen Nasional di sini, Sabtu.

Upacara yang dipimpin Presiden Widodo sebagai inspektur tersebut meliputi pemeriksaan pasukan, pemberian penghargaan kepada tiga perwira tinggi TNI, dan penyampaian pesan presiden.

Usai menghadiri upacara, Wapres didampingi istrinya Wury Ma'ruf Amin dijadwalkan menyaksikan atraksi yang ditampilkan prajurit TNI serta seniman dan musisi.

Adapun penampilan prajurit TNI antara lain demo bela diri, berkuda, atraksi Tim Aerobatic Jupiter, terjun payung, Penerbangan Rajawali Laut, demo anti drone, parade pasukan dan alutsista, parade alutsista bersama rakyat, teatrikal drone, serta seperti flypast, bumerang, dan lintasan berkecepatan tinggi.

Berita terkait: TNI AU latihan dogfight, serangan drone jelang HUT TNI

Berita terkait: TNI bersiap mengevakuasi WNI dari Lebanon

Penerjemah: Mentari Dwi G, Resinta Sulistiyandari
Editor: Tia Mutiasari
Hak Cipta © ANTARA 2024